Contoh Kalimat Efektif dan Tidak Efektif

Sebelumnya saya sempat membahas tentang beberapa contoh kalimat hiperbola dan contoh kata-kata penyesalan. Kali ini saya ingin membahas tentang kalimat efektif dan kalimat yang tidak efektif. Dalam lingkup pembelajaran bahasa ada yang namanya kalimat efektif, dan kalimat tidak efektif.

Jenis-jenis kalimat dalam tata cara penerapan bahasa memang ada banyak sekali, dan beberapa diantaranya adalah seperti yang akan menjadi bahasan saya dibawah ini.

Pengertian kalimat efektif sendiri secara sederhananya adalah sebuah kalimat yang berisi suatu gagasan atau pemikiran yang disampaikan secara sederhana dan dapat dimengerti atau dipahami dengan mudah oleh yang mendengarnya.

Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat efektif dan kalimat tidak efektif :

Kalimat efektif : Romi tetap miskin karena malas

Kalimat tidak efektif: Romi tidak bisa kaya karena dia malas sekali untuk bekerja keras seperti orang-orang kaya lainnya.

Kalimat efektif : Saya kalah karena tampil tidak maksimal

Kalimat tidak efektif : Akibat penampilan saya yang tidak maksimal sebagaimana seharusnya, maka saya akhirnya kalah dalam pertandigan itu.

Kalimat efektif : Mulutku tidak berbau karena rajin mengosok gigi

Kalimat tidak efektif : Mulutku mengeluarkan bau yang tidak enak karena aku memang sangat malas menggosok gigi.

Kalimat efektif : Jika bermain dengan semangat tinggi, kita pasti menang.

Kalimat tidak efektif : Kita mempunyai kesempatan untuk menang apabila kita mau bermain dengan semangat tinggi dan tidak mudah kehilangan semangat.

Nah, itulah beberapa contoh kalimat efektif dan tidak efektif. Kalimat efektif dicirikan oleh penggunaan kata yang dalam hal ini sangat simple (efektif). Sementara itu, kalimat tidak efektif adalah kebalikan dari kalimat efektif.

Demikian contoh artikel pendidikan tentang kalimat afektif dan tidak efektif yang dapat saya share dengan Anda pada kesempatan posting artikel pendidikan kali ini, semoga bermanfaat.